Center for Microeconomics Research and Dashboard meluncurkan program kami bernama Sharing Sessions #6. Sharing Session #6 kali ini akan mengambil topik dengan judul “Mandatory Child Immunization during the COVID-19 Pandemic: Are We Neglecting It?” yang akan dilaksanakan pada:
- Hari, Tanggal: Senin, 15 Agustus 2022
- Pukul: 15.30 WIB – 17.00 WIB
- Lokasi: Zoom Meeting
Pemateri:
- Kelvin Ramadhan (S1 Economics UGM 2018)
- Tsania Maulina (S1 Economics UGM 2018)
- Sylvia Fediandita (S1 Economics UGM 2018)
Moderator:
- Raniah Salsabila (Asisten Riset Bidang Kajian Microeconomics Dashboard, FEB UGM)
Acara terbuka untuk umum dan gratis serta menggunakan Bahasa Indonesia
Instagram post: https://www.instagram.com/p/ChHnlh1vpXx/
Rekaman YouTube: https://www.youtube.com/watch?v=4XA4c1p9us8
Abstrak: Mandatory Child Immunization during the COVID-19 Pandemic: Are We Neglecting It?
Salah satu faktor kesehatan yang paling berpengaruh untuk mendukung perkembangan manusia adalah memastikan bahwa setiap anak mendapatkan imunisasi dasar selama masa bayi. Jenis imunisasi yang perlu dipenuhi antara lain BCG, Campak, DPT-HB-HiB, Hepatitis B, dan Polio. Sayangnya, COVID-19 yang mulai merebak di tahun 2020 membawa risiko baru terhadap pelaksanaan imunisasi dasar lengkap untuk anak. Anak-anak dengan imunisasi dasar yang tidak lengkap mungkin mengalami hambatan pertumbuhan dan perkembangan, penyakit serius, dan penurunan harapan hidup ketika mereka dewasa. Studi ini bertujuan untuk mengetahui faktor sosial ekonomi apa saja yang berkontribusi terhadap status imunisasi anak dan apakah ada perubahan bagaimana faktor-faktor tersebut mempengaruhi status imunisasi sebelum dan selama pandemi COVID-19 di Indonesia. Kami menggunakan Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) Maret 2019-2021, dan anak-anak berusia 12 hingga 23 bulan sebagai sampel utama. Penelitian ini menggunakan multinomial logistic regression, dengan status imunisasi anak sebagai variabel outcome. Sebelumnya, belum ada penelitian yang membandingkan kondisi sebelum dan saat pandemi.
Kata kunci: Imunisasi anak, COVID-19, kesejahteraan kesehatan, Indonesia
Abstract: Mandatory Child Immunization during the COVID-19 Pandemic: Are We Neglecting It?
One of the most influential health factors to support human development is ensuring that every child gets basic immunisation during infancy. The types of immunizations that need to be fulfilled include BCG, Measles, DPT-HB-HiB, Hepatitis B, and Polio. Unfortunately, COVID-19 which began to spread in 2020 brought new risks to the performance of complete basic immunisation for children. Children with incomplete basic immunizations might experience inhibited growth and development, serious diseases, and reduced life expectancy when they are adults. This study aims to know what socioeconomic factors contribute to children’s immunisation status and whether there is a change in how those factors affect the immunisation status before and during the COVID-19 pandemic in Indonesia. We used the National Socioeconomic Survey (Susenas) March 2019-2021, and children aged 12 to 23 months as the main samples. This study used multinomial logistic regression, with children’s immunisation status as the outcome variable. Previously, there is not any study that compares the condition pre and during a pandemic.
Keywords: child immunization, COVID-19, health wellbeing, Indonesia
